Bacaan: Roma 5:8

KITA BUTUH KASIH

Sejak lahir hingga akhir hayat, kita selalu butuh kasih. Hal ini dilukiskan secara jelas oleh Anna B. Warner (1824-1915) lewat lagunya "Jesus Loves Me" (Yesus Sayang Padaku). Ia dan saudara perempuannya, Susan, adalah novelis yang sangat berbakat. Selain itu, Anna juga menulis banyak puisi. Lirik "Jesus Loves Me" ditulis pada tahun 1860 sebagai puisi penghiburan bagi seorang anak yang hampir mati dalam salah satu cerita yang ditulis Susan. Saat ini puisi tersebut telah digubah menjadi lagu dan dinyanyikan oleh anak-anak dan orang dewasa di seluruh dunia.

Suatu ketika tatkala seorang teolog ternama mengunjungi sebuah seminari terkemuka di Amerika Serikat, seorang siswa bertanya, "Apakah pemikiran terhebat yang pernah terlintas di benak Anda?" Karena menduga sang teolog akan menjawab secara teologis, para siswa di kelas menunggu jawabannya sambil menahan napas. Teolog tersebut menundukkan kepala sambil berpikir, lalu perlahan mengangkat kepalanya dan berkata, "Yesus sayang padaku; Alkitab mengajarku."

Mengapa kasih Yesus begitu penting? Karena kasih-Nya bukanlah kasih yang sentimental, bukan pula kasih yang mudah diberikan kepada para pendosa. Kasih-Nya adalah kasih penuh pengorbanan yang membebaskan kita dari segala kesalahan dan belenggu dosa tatkala Dia wafat di kayu salib bagi kita (Roma 5:8). Kasih-Nya begitu penting sebab Dia adalah Allah yang bersedia turun ke dunia dan menjadi manusia. Hanya Dia yang dapat memenuhi kebutuhan kita yang terdalam -- kebutuhan akan kasih seumur hidup -- DJD

SALIB YESUS ADALAH BUKTI UTAMA KASIH ALLAH -- Oswald Chambers


Ayat Alkitab: 1 Yohanes 4:7-15

4:7 Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi , sebab kasih itu berasal dari Allah ; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.
4:8 Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.
4:9 Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.
4:10 Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita.
4:11 Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi.
4:12 Tidak ada seorangpun yang pernah melihat Allah. Jika kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita.
4:13 Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Allah dan Dia di dalam kita: Ia telah mengaruniakan kita mendapat bagian dalam Roh-Nya.
4:14 Dan kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia.
4:15 Barangsiapa mengaku, bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah.

[ Studi Alkitab lengkap, silahkan lihat: Alkitab SABDA, Alkitab Mobi ]


Bergabung juga di Grup Renungan Harian Facebook.


Halaman Komentar: