Bacaan: Keluaran 15:25

KAYU SALIB YANG BERKUASA

Ketika sedang menunggu di halaman parkir gereja, saya menyalakan radio mobil dan mendengar suara khas dari seorang guru Alkitab bernama J. Vernon McGee. "Ketika pengalaman hidup begitu pahit," ia bertanya, "apa yang sanggup mengubahnya menjadi manis?" Kemudian sepintas saya menatap kaca spion dan melihat seorang anak sedang berjalan bersama ibunya ke arah gereja. Anak tersebut memegang tangan ibunya saat mereka berjalan perlahan-lahan, dan setiap langkah si anak tampak begitu sulit karena ia mengalami kerusakan otak yang cukup parah. Namun mereka datang untuk memuji Tuhan.

Jadi, apa yang dapat mengubah pengalaman hidup yang pahit menjadi manis? Jawaban McGee adalah: "Hanya salib Kristus." Ia menceritakan tentang air pahit di Mara yang diubahkan dalam Keluaran 15, yang ia pandang sebagai gambaran nubuatan tentang pengurbanan Kristus atas dosa-dosa kita. "Musa berseru-seru kepada TUHAN, dan TUHAN menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis" (ayat 25).

Perjanjian Baru menggunakan kata "kayu" sebagai kiasan yang menggambarkan salib di mana Juruselamat kita telah mati. Dalam 1Petrus 2:24, misalnya, kita membaca bahwa "[Kristus] sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib."

Hari ini, saat kita mempelajari makna salib secara keseluruhan, kita dapat menemukan pemulihan hati dan kuasa kasih Allah yang mengubahkan, yang akan mengubah kepahitan hidup menjadi manis -- DCM

SALIB KRISTUS MAMPU MENGUBAHKAN
PENGALAMAN HIDUP YANG PALING PAHIT MENJADI MANIS


Ayat Alkitab: Keluaran 15:22-27

15:22 Musa menyuruh orang Israel berangkat dari Laut Teberau, lalu mereka pergi ke padang gurun Syur; tiga hari lamanya mereka berjalan di padang gurun itu dengan tidak mendapat air.
15:23 Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
15:24 Lalu bersungut-sungutlah bangsa itu kepada Musa, kata mereka: "Apakah yang akan kami minum? "
15:25 Musa berseru-seru kepada TUHAN, dan TUHAN menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis. Di sanalah diberikan TUHAN ketetapan-ketetapan dan peraturan-peraturan kepada mereka dan di sanalah TUHAN mencoba mereka,
15:26 firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau ."
15:27 Sesudah itu sampailah mereka di Elim; di sana ada dua belas mata air dan tujuh puluh pohon korma, lalu berkemahlah mereka di sana di tepi air itu.

[ Studi Alkitab lengkap, silahkan lihat: Alkitab SABDA, Alkitab Mobi ]


Bergabung juga di Grup Renungan Harian Facebook.


Halaman Komentar: